MAKASSAR (18/8) - Bea Cukai Makassar memastikan pelayanan terhadap pengguna jasa tetap berjalan normal meskipun pandemi Covid-19 tengah melanda Indonesia. Melalui program “Export Assistance” salah satu bentuk pelayanan yang diberikan adalah mengasistensi pengguna jasa dan para calon eksportir terkait kemudahan ekspor.
Guna tetap memberikan pelayanan secara prima di tengah pandemi serta memacu peningkatan ekspor di Sulawesi Selatan, Bea Cukai Makassar mengundang Suandi Pratama sebagai narasumber yang merupakan Digital Marketing Specialist di Happy Fresh, dengan mengusung topik terkait strategi dan potensi pemasaran produk ekspor ke luar negeri melalui facebook dan instagram.
Pada kesempatan tersebut Suandi memaparkan bahwa sosial media adalah sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia modern saat ini. Oleh sebab itu, apapun bisnis yang di miliki baik bisnis jasa atau produk bisa menggunakan sosial media seperti Facebook dan Instagram untuk menembus pasar internasional.
“Facebook merupakan salah satu trik untuk meningkatkan angka penjualan produk atau bisnis Anda termasuk juga untuk menembus pasar luar negeri yang bisa dibilang efektif. Anda harus paham seluk beluk sosial media serta strategi pemasaran atau marketing online dengan memaksimalkan penggunaan sosial media. Dengan begitu, apapun bisnis Anda termasuk juga bisnis jasa bisa berkembang maksimal,” papar Suandi.
Seluruh pelayanan dan asistensi Bea Cukai Makassar dilaksanakan secara gratis, diharapkan kegiatan ini dapat memacu para pelaku usaha dalam negeri untuk mampu memperkenalkan produknya agar dapat bersaing di pasar internasional, sehingga dapat memajukan perekonomian nasional.
